Category

Daily

Daily

Liga Blogger Indonesia 2015 Effect’s

Blog
foto: iq-technologies.com/blog/wp-content/uploads/2014/09/blog.jpg

Kembali menulis setelah hiatus yang panjang adalah hal yang sulit. Rasanya kembali memulai dari awal. Memulai dari titik terendah, belajar berinteraksi lagi, meluangkan waktu untuk promo blog atau sekadar blogwalking dan meninggalkan komentar di blog teman-teman.

Beruntung gue masuk babak kualifikasi Liga Blogger Indonesia. Setidaknya gue tertolong dengan kunjungan teman-teman sesama peserta kualifikasi tersebut. Banyak komentar menyemangati untuk kembali istiqamah menulis lagi. Ya, gue sangat bersyukur dengan efek positif Liga Blogger Indonesia ini. Traffic blog perlahan mulai naik, komentar dan postingan juga mulai bertambah.

2 Comments
Daily

Liga Blogger Indonesia 2015

156842d4b75c2fa9178e68c7983f0131_lbi-880x1024.jpg

Setelah sekian lama menghilang dari peredaran anak-anak blogger (ehem), akhirnya gue kembali. Belajar nulis lagi, belajar memenukan ritme. Membuat penyakit moody-an dan malas yang akut dan membelenggu jari-jari mengikuti apa yang tersimpan dikepala. Rasa cukup dalam 2 tahun kemalasan dan moody-an.

Rasanya pengen ikutan semua event yang ada biar nulisnya gak on off lagi. Biar blognya rame lagi. Pengen blogwalking lagi ke sana sini. Yah walaupun banyak blogger yang gue kenal udah kaya gue, on off, malahan kelamaan offnya.

By the way, sekarang gue lagi ikutan Liga Blogger Indonesia 2015. Kalo gak salah ini musim ke 3. Sebenarnya gue udah lama mengetahui tentang Liga Blogger Indonesia ini. Dari awal tahun lalu, cuma ya tau begitu aja. Dan mungkin uga karena musimnya udah berjalan jadinya yah gak begitu ngeh mengenai perkembangan Liga Blogger Indonesia ini.

Dan beberapa waktu yang lalu, gue melihat retweetan teman tentang pendaftaran Liga Blogger Indonesia 2015. Kemudian mendaftar lah gue, dan kemarin gue dimention sama akun officialnya Liga Blogger Indonesia tentang babak kualifikasi sebelum Liga Blogger 2015 bergulir.

Dalam Liga Blogger Indonesia 2015 ini gak ada misi ataupun ambisi yang menunggangi gue (lah bahasanya) kecuali memperbaiki ritme dan kebiasaan ngeblog gue. Gue belajar lagi untuk ngeblog dengan fun tanpa embel-embel. Gue kangen nulis tanpa beban. Bebas tanpa harus memikirkan orang suka atau tidak dengan tulisan gue.

Karena setelah sekian lama keenakan dengan banyaknya aplikasi sosial media yang tertanam di smartphone gue, membuat gue jadi gak khusyu’ lagi untuk ngeblog. Gue gak berhenti menulis ya, gue tetep nulis Cuma ya di sosial media tersebut.

Secara pribadi gue sangat antusias dengan adanya Liga Blogger Indonesia ini. Menurut gue event kaya gini langka. Sebelumnya gue pernah tepar ikutan event ngeblog 30 hari, gue kehabisan stamina dan ide. Tapi setelah gue baca-baca faq Liga Blogger Indonesia, gue rasa gue gak akan kehabisan ide deh. Soalnya postingnya gak tiap hari. Jadi ya bisa agak santai.

Mengenai tentang syarat lolos kualifikasi yang berdasarkan komentar peserta, gue rasa ada manfaatnya juga. Paling gak lo bisa kenalan sama sesame peserta Liga Blogger Indonesia, bisa nambah-nambah temen juga followers. Jadi, mulailah deketin peserta-peserta agar dikomenin. Buat yang komen di sini gue nanti bakal komen balik! Tapi yang fast reading yah, komennya yang yang template. Baca yah postingan gue ini.

Terlintas diotak bagaimana kalau Liga Blogger Indonesia ini kaya liga-liga bola gitu. Jadi ada degradasi dan promosinya. Dan liganya ada kastanya gitu. Pasti bakalan seru, buat blogger pun mereka akan mati-matian agar tidak terdegrasi ke liga bawah, dan blogger yang di liga bawah bakal berjuang keras untuk promosi ke liga atas. Mungkin gak ya? Hehehe

Kemarin gue sempat mention admin Liga Blogger Indonesia, gue ngasih usul buat dibikinin grup di whatsapp atau line untuk peserta Liga Blogger Indonesia 2015 ini. Ya biar semakin deket aja sih, trus nikah deh #eh ga ding. Biar makin kenal aja, sharing-sharing apa gitu. Jadi kesannya gak ada rivalitas gitu, walapun tetep bersaing. Gue tunggu ya, Min. Semoga nanti ada grup whatsapp atau line untuk peserta Liga Blogger Indonesia.

Gue rasa sekian aja tulisan gue tentang Liga Blogger Indonesia. Yang mau ikutan, sayang banget pendaftarannya udah ditutup. Tungguin aja tahun depan ya. Harapan gue sih, gue lolos babak kualifikasi ini. Biar gue makin rajin nulis dan bisa merampingkan alexa rank gue yang udah gembrot dan berlemak ini. Hahaha.

Salam kenal buat semua peserta Liga Blogger Indonesia 2015.

37 Comments
Daily

Aksara Alam

pohon kebaikan berbuah baik
begitu pun bibit kejahatan yang kau bawa
sabda alam tak pernah ingkar
bahasa mereka tak lahirkan rekayasa

Saya begitu menyukai bait dari lagu Aksara Alam dari Cupumanik ini. Mungkin banyak orang asing dengan lirik lagu ini. Mungkin malah tidak mengetahui tentang keberadaan band beraliran grunge ini. Kalian bisa searching di google tentang band ini. Buat saya band ini luar biasa. Lirik-liriknya jujur berujar tentang kehidupan. Saya belajar banyak dari lirik-liriknya. Saya bosan dengan lirik yang melulu soal cinta sepasang manusia.

Tentang Aksara Alam, saya menangkap lagu ini bercerita tentang segala apapun yang akan kita perbuat akan mendapat balasnya. Mau itu buruk ataupun baik akan mendapatkan pembalasan yang setimpal. Dalam agama pun disinggung hal ini. Ada juga yang bilang Karma. Jadi ya sudahlah tanam saja Pohon kebaikan jangan pernah mebawa bibit kejahatan. Ingat, Sabda Alam tak pernah berbuat ingkar.

Setelah sekian lama akhirnya menulis juga. Hahahah.

2 Comments
Daily

4:4

Manusia seribu kegalauan.
Manusia seribu kegalauan. Photo: @udafanz

Dari dulu gue udah punya cita-cita kalo gak mau selamanya jadi orang bayaran. Menjadi manusia yang tiap awal bulan menunggu jatah yang dihabiskan di tengah bulan lalu menunggu awal bulan lagi. Sejak aman kuliah gue udah punya banyak rencana-rencana yang akan gue lakuikn setelah lulus. Tapi setelah lulus sepertinya hal-hal yang gue rencanakan buyar semua. Selamat datang di kehidupan yang sebenarnya.

5 Comments
Daily

Tukang Bubur

mantan-anggota-brimob-briptu-norman-kamaru-beralih-profesi.jpg
Norman Kamaru Foto: Tribunnews

Tulisan ini bukan tentang sinetron yang melegenda, Tukang Bubur Naik Haji. Tetapi tentang kisah seorang tukang bubur yang dulunya menjadi fenomena, Norman Kamaru.

Jalan hidup tidak siapapun yang tahu kecuali Allah. Begitu juga dengan Norman Kamaru. Mendadak terkenal berkat lipsync Chaiyya Chaiyya nya. Namun ternyata kariernya tidak berjalan lama.

8 Comments
%d bloggers like this: