Hai, gaes. Alhamdulilah bisa nulis lagi. Semoga kedepannya bisa konsisten nulis minimal 2 tulisan seminggu biar alexanya ramping. Dan bisa rutin juga blogwalking.
Kali ini saya pengen berbagi pengalaman ketika pertama kali berbelanja di salah satu web ecommerce baru, JD.id. Jujur, saya baru tau dengan yang namanya JD.id sekitar beberapa minggu yang lalu. Dan setelah browsing sana sini, ternyata JD.id ini merupakan βcabangβ dari JD merupakan perusahaan online direct sales terbesar di Asia dalam hal volume transaksi. Katanya begitu.
Awal mula bisa belanja di JD.id adalah ketika saya tak sengaja lihat ada promo Mi Band yang dishare di salah satu grup facebook yang saya ikuti. Mi Band yang aslinya dijual sekitar 200ribuan, di JD.id dikasih murah aja jadi 59.000 ditambah free shipment! Ngiler dah.
Akhirnya dengan tekad yang kuat dan semangat yang membara, ini lebay, saya pun bikin akun di JD.id. Kelar bikin akun langsung add to card Mi Band yang telah lama diimpikan namun terhalang dana. Hahaha. Trus transfer via ATM. Kelar transfer agak bingung juga, menu konfirmasi transfernya tidak ketemu. Dan ternyata metode konfirmasinya lewat email sama mention ke twitter. Dimaklumilah, mungkin karena ecommerce baru kali ya, ke depannya mungkin sudah ada menu konfirmasinya.
Sehari setelahnya pesanan saya sudah diproses untuk dipick up dan di kirim oleh kurir. Oya, mereka Cuma pake dua kurir JX alias J-express sama RPX. Tidak ada JNE, TIKi, Pos Indonesia ataupun kurir lainnya. Hal begini bikin saya deg-degan, soalnya ada pengalaman buruk dengan shipping salah satu ecommerce yang katanya nomer satu itu, udah pake kurir yang ada dimana-mana tapi kiriman malah nyasar ke sana sini, gimana kurir yang gak ada agennya di kota saya?
Dan yang menjadi pertanyaan adalah tidak adanya balasan ke email saya tentang nomer resi atau AWB untuk melakukan tracking paket yang dikiriman. Setelah mention akun official JD.id saya iseng scrolling timeline mereka dan ternyata paket yang dikirim bisa ditrack dengan menggunakan nomer order. Wah, cukup memudahkan, hanya kurang informasi saja.
Setelah menunggu sekitar 10 hari, akhirnya paket Mi Band saya diantar oleh Indah Cargo. Ternyata pengirimannya lebih cepat dari perkiraan saya. Dan inilah Mi Band yang saya beli di JD.id, Alhamdulillah ga perlu didiemin ataupun digosok-gosok kaya kebanyakan Mi Band yang dibeli di JD.id biar bisa nyala. Hahaha.
Terakhir, kesimpulan. Halah kek nulis laporan aja ini. Ada beberapa poin yang mungkin bisa kamu pertimbangan ketika ingin berbelanja di JD.id.
Plus:
- Free shipping
Ya, free shipping adalah magnet yang kuat buat para shopper ketika memutuskan untuk berbelanja. Apalagi yang berada di daerah seperti saya. Yang ongkos kirimnya hampir sama bahkan lebih mahal dari harga barang yang dibeli. Walau JD.id bukan satu-satunya ecommerce yang membebaskan ongkos kirim kepada pembelinya, tetep aja pilihan JD.id sebagai pemain baru di Indonesia adalah pilihan bijak. - Customer Service
Seperti yang saya tuliskan di atas. Saya pernah punya pengalaman buruk dengan salah satu ecommerce baru. Salah satunya karena pelayanan buruk Customer Servicenya. Bisa dibilang CS adalah ujung tombak perusahaan untuk memberikan solusi dan jawaban ketika customer mempunyai masalah. Sejauh pengalaman saya dengan CS JD.id mereka cukup responsif dengan pertanyaan-pertanyaan saya di twitter ataupun facebook. Dalam 24 Jam direspon dengan baik. - Aplikasi
Dengan adanya aplikasi untuk smartphone, ini memudahkan pelanggan untuk berbelanja. Tidak perlu ribet harus buka web browser yang kadang size webnya suka gak matching dengan ukuran layar smartphone.
Sisi baiknya sudah diulas, selanjutnya ada beberapa minus yang saya temui ketika berbelanja di JD.id mungkin nantinya bisa diperbaiki untuk meningkatkan kualitas layanan.
- Konfirmasi Pembayaran
Konfirmasi pembayaran via Email ataupun twitter saat ini bukanlah pilihan baik. Tokopedia atau Bukalapak aja ada form konfirmasi pembayarannya. Saya telusuri help di web JD.id di sana disebutkan ada form konfirmasi pembayaran, nyatanya tidak ada. Walaupun respon mereka ketika konfirmasi pembayaran via email cukup cepat, tetap aja kurang gitu. - Air Ways Bill / Resi
Sama dengan konfirmasi pembayaran, idealnya ketika selesai konfirmasi pembayaran dan pesanan telah diproses oleh kurir customer bisa mendapatkan resi yang bisa digunakan untuk tracking pesanan. Iya, nomor order bisa dipakai untuk tracking. Tapi kalau pelanggan baru gimana kasian kan bingung kalau gak rajin cek timeline JD.id. - Dukungan Kurir / Ekspedisi
Mungkin perlu digunakan ekspedisi lainnya kali ya. Kasian customer di daerahnya gak ada rpx atau j-express kaya saya ini. Kiriman saya sempet stuck beberapa hari sebelum diterima. Mungkin dengan menggunakan ekspedisi yang agennya telah tersebar di Indonesia, pengiriman bisa jadi lebih cepat. - Status Pesanan
Ini mah bisa-bisa saya aja. Fyi, dalam status pesanan saya baik di web JD.id ataupun di web RPX pesanan saya masih dalam pengiriman. Mungkin karena di sini kurirnya beda kali ya, jadi update data terbaru agak lama. Ini bukan masalah sama sekali buat saya, Cuma pengen bikin tulisan ini lebih panjang aja. Hahaha
Pengalaman pertama saya berbelanja di JD.id cukup manis. Pelayanan oke, barangpun oke. Mungkin nanti saya akan coba berbelanja kembali di JD.id ketika ada diskonan lagi. Hahaha. Jadi pengen nulis pengalaman pertama berbelanja di ecommerce lainnya juga deh. Tungguin aja, tapi gak bakal tahun depan kok. Hahaha. See you!
Pipit
Masih kedoktrin kayaknya kalau belanja di toko online sejenis ini bisa jadi barang palsu soalnya pernah belanja di salah satu toko online ternama yg iklannya udah membahana, beli jam tangan buat hadiah ultah adek, tapi pas dateng, yaelah kok kayak yg dijual di toko2 jam kw biasanya ya